Dibaca : 1525
TREEJI MANAJEMEN
Dua tahun perjalanan boyband Treeji (baca: 3G) ternyata
tak membuat personelnya kompak. Beberapa hari lalu, lewat Twitter, Tarra
Budiman salah satu personil grup vokal itu melempar postingan yang
membuat fans boyband itu kaget. Ia menyatakan diri keluar.
Beragam tanggapan muncul dari fans, ada yang sedih, tapi yang mendukung juga banyak. Tarra sendiri sempat menjawab beberapa komentar fansnya di media sosial itu. Intinya pesinetron itu minta dukungan dan doa dari penggemar. Ia katakan, meski dirinya hengkang, Treeji masih ada dan tidak bubar.
Saat Koran Jakarta mengkonfirmasi hal ini pada pihak manajemen Tarra, mereka membenarkan. "Benar, dia akan keluar dari Treeji per 1 Juni 2012. Tidak ada konflik di antara personel. Hanya saja Tarra dihadapkan pilihan sulit, tetap menjadi anggota Treeji atau permanen bergabung dengan band barunya, Olga n Friends. Pihak manajemen sendiri tidak bisa membiarkan anggotanya masuk dua manajemen berbeda. Akhirnya Tarra memilih keluar dari Treeji, dan otomatis keluar dari manajemen kami," ujar Teguh, yang mewakili TM manajemen.
Meski Tarra mengatakan ia keluar dengan cara baik, tetap saja perpecahan akan menyisakan sakit hati pada pihak yang ditinggalkan. Risky dan Jiseph dua personil Treeji mengakui hal itu.
"Kecewa dan sakit hati pasti ada, tapi itukan sudah jadi pilihan Tarra. Kalau hubungan kami dengan Tarra baik sampai saat ini. Dia keluar bukan karena kita konflik, karena lebih memilih band barunya. Semoga di grupnya yang baru bisa lebih baik daripada sekarang," kata Risky mencoba berbesar hati.
Teguh menambahkan pihaknya tidak bisa memaksakan kehendaknya kepada Tarra. "Treeji nggak bubar, mungkin dalam waktu dekat kita akan mencari pengganti Tarra dulu lewat audisi. Nantinya juga mungkin akan berubah format. Kalau rezeki, kami yakin nggak akan ke mana," terangnya.
Tarra sendiri, berusaha menerangkan alasan sesungguhnya kenapa ia hengkang. "Saya awalnya hanya mau mengundurkan diri dari manajemennya saja. Tapi kalau saya mengundurkan diri dari manajemen, kata mereka saya otomatis harus keluar dari Treeji-nya. Saya nggak mau sebenarnya keluar dari Treeji, tapi karena itu sudah jadi keputusan manajemen lama, saya mau bilang apa?" kata Tarra, Kamis (31/5).
"Saya keluar dari Treeji juga bukan semata-mata karena Olga n Friend. Tapi karena memang kebetulan begitu keluar dari manajemen lama, ada kerjaan itu. Saya keluar dari manajemen karena ingin mandiri, dan ada sedikit masalah dengan mereka, tapi nggak perlu dibuka. Cukup saya dan mereka yang tahu," tambahnya.
Meski banyak fans yang menyudutkan Tarra di Twitter, mengatakan ia berkhianat, pemuda itu coba menanggapinya dengan sabar. "Saya nggak perlu ngomong banyak. Sebenarnya saya sedih dengan kondisi ini, tapi inilah salah satu fase hidup. Semoga ke depannya semua akan semakin baik," pungkasnya. smn/R-1
Beragam tanggapan muncul dari fans, ada yang sedih, tapi yang mendukung juga banyak. Tarra sendiri sempat menjawab beberapa komentar fansnya di media sosial itu. Intinya pesinetron itu minta dukungan dan doa dari penggemar. Ia katakan, meski dirinya hengkang, Treeji masih ada dan tidak bubar.
Saat Koran Jakarta mengkonfirmasi hal ini pada pihak manajemen Tarra, mereka membenarkan. "Benar, dia akan keluar dari Treeji per 1 Juni 2012. Tidak ada konflik di antara personel. Hanya saja Tarra dihadapkan pilihan sulit, tetap menjadi anggota Treeji atau permanen bergabung dengan band barunya, Olga n Friends. Pihak manajemen sendiri tidak bisa membiarkan anggotanya masuk dua manajemen berbeda. Akhirnya Tarra memilih keluar dari Treeji, dan otomatis keluar dari manajemen kami," ujar Teguh, yang mewakili TM manajemen.
Meski Tarra mengatakan ia keluar dengan cara baik, tetap saja perpecahan akan menyisakan sakit hati pada pihak yang ditinggalkan. Risky dan Jiseph dua personil Treeji mengakui hal itu.
"Kecewa dan sakit hati pasti ada, tapi itukan sudah jadi pilihan Tarra. Kalau hubungan kami dengan Tarra baik sampai saat ini. Dia keluar bukan karena kita konflik, karena lebih memilih band barunya. Semoga di grupnya yang baru bisa lebih baik daripada sekarang," kata Risky mencoba berbesar hati.
Teguh menambahkan pihaknya tidak bisa memaksakan kehendaknya kepada Tarra. "Treeji nggak bubar, mungkin dalam waktu dekat kita akan mencari pengganti Tarra dulu lewat audisi. Nantinya juga mungkin akan berubah format. Kalau rezeki, kami yakin nggak akan ke mana," terangnya.
Tarra sendiri, berusaha menerangkan alasan sesungguhnya kenapa ia hengkang. "Saya awalnya hanya mau mengundurkan diri dari manajemennya saja. Tapi kalau saya mengundurkan diri dari manajemen, kata mereka saya otomatis harus keluar dari Treeji-nya. Saya nggak mau sebenarnya keluar dari Treeji, tapi karena itu sudah jadi keputusan manajemen lama, saya mau bilang apa?" kata Tarra, Kamis (31/5).
"Saya keluar dari Treeji juga bukan semata-mata karena Olga n Friend. Tapi karena memang kebetulan begitu keluar dari manajemen lama, ada kerjaan itu. Saya keluar dari manajemen karena ingin mandiri, dan ada sedikit masalah dengan mereka, tapi nggak perlu dibuka. Cukup saya dan mereka yang tahu," tambahnya.
Meski banyak fans yang menyudutkan Tarra di Twitter, mengatakan ia berkhianat, pemuda itu coba menanggapinya dengan sabar. "Saya nggak perlu ngomong banyak. Sebenarnya saya sedih dengan kondisi ini, tapi inilah salah satu fase hidup. Semoga ke depannya semua akan semakin baik," pungkasnya. smn/R-1
Tidak ada komentar:
Posting Komentar